Acara yang mengusung tema 'The Exotica Of Way Kanan' ini dibuka oleh Gubernur Lampung Arinal Djunaidi bersama Ketua Dekranasda Provinsi Lampung Riana Sari Arinal Djunaidi.

Menurut Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, Lampung Craft 2022 merupakan wahana pameran kerajinan terbesar dan terlengkap di Provinsi Lampung guna mendorong pembangunan ekonomi kreatif, sekaligus menjaga dan mengembangkan adat-istiadat dan budaya Lampung sebagai warisan budaya yang harus dilestarikan.

Dikatakan, memasuki 2022, kinerja ekonomi Lampung mulai tumbuh positif, dimana pada Triwulan II tahun 2022 secara quarter to quarter, Provinsi Lampung tumbuh signifikan hingga mencapai 9,12%, tertinggi di Indonesia. Ia berharap melalui Lampung Craft ini, sektor UMKM dapat menjadi motor penggerak dalam kebangkitan perekonomian Lampung pasca pandemi Covid-19. "Sekaligus menjadi wahana untuk mengedukasi masyarakat Lampung agar lebih mencintai dan membeli produk-produk daerahnya sendiri," harapnya.

Arinal juga mengungkapkan bahwa di Provinsi Lampung terdapat 192.234 UMKM, terdiri dari usaha mikro 182.655 unit, usaha kecil 9.303 unit dan usaha menengah 276 unit. "Potensi kuantitas UMKM tersebut merupakan pelaku ekonomi yang harus terus dipelihara dan dijaga demi pembangunan ekonomi Lampung yang maju dan berkualitas," ujarnya.